Rabu, 09 September 2009

Geliat Masjid Gallipolli di Australia

Ajaran Islam yang komprehensif, ilmiah, dan universal, banyak menginspirasikan masyarakat Muslim Australia untuk melakukan berbagai kegiatan keislaman di masjid. Disana, sesama mereka dapat bertemu setiap harinya saat menjalankan kewajiban shalat lima waktu. Namun demikian, bagi mereka masjid bukan hanya sebagai tempat melaksanakan ibadah mahdhah saja. Lebih dari itu, kini sekitar 85 masjid dan 50 mushalla yang terdapat di Australia, berfungsi strategis sebagai pusat kajian keislaman. Kesemuanya itu tentunya dalam rangka untuk lebih mempertebal keimanan dan pengetahuan agama kaum Muslimin Australia.
Sebut saja Masjid Gallipolli yang terletak di Auburn, New South Wales, Australia, salah satunya. Masjid megah seluas 4000 m2 itu, sarat dengan berbagai aktifitas positif seperti kegiatan sosial dan kajian pendidikan keislaman. Menariknya, yang hadir dan berpartisipasi tidak hanya umat Islam. Warga non Muslim Australia pun cukup antusias mengikuti kegiatan yang biasanya dilakukan seminggu sekali itu.

Keberadaan Masjid Gallipolli juga semakin mensyiarkan ajaran Islam di tengah-tengah penduduk Australia yang mayoritasnya adalah non muslim. Disinyalir, belakangan ini perkembangan Islam di Australia cukup pesat. Seperti yang dilansir dari data milik Adminstrasi Imigran Australia, pada saat ini terdapat sekitar 700.000 jiwa jumlah kaum muslimin di Australia.

Masjid Gallipolli Australia, yang terletak 16 kilometer barat ujung selatan Jembatan Pelabuhan Sydney, merupakan masjid yang memiliki pengaruh dalam perkembangan Islam di sana. Berdiri pada tanggal 3 September 1979, masjid ini pernah direnovasi kembali oleh arsitektur ternama, Omer Kirazoglu. Desain bangunan masjid sama dengan beberapa bangunan masjid yang ada di Turki seperti di Eskisehir, Turhal, dan Universitas Istanbul.

Materialnya pun sengaja didatangkan langsung dari Turki. Mulai dari batu marmer yang digunakan untuk dinding luar masjid dan teras, hingga lampu kristal yang mencapai 25 jenis, dipesan langsung dari Turki. Sementara lukisan kaligrafi, yang di desain oleh pelukis kaligrafi terkenal Huseyin Oksuz, semakin indah menghiasi dinding masjid yang megah.

Masjid Gallipolli Australia bukan masjid yang pertama kali berdiri di Australia, Dari segi ukurannya, Masjid Gallipolli dapat disebut sebagai masjid terbesar di Australia, di samping Masjid Ali bin Abi Thalib, atau lebih dikenal dengan Masjid Besar Lakemba. Setelah memakan waktu sekitar 13 tahun, sejak dimulai pada 23 September 1986, Masjid Gallipolli, Auburn, resmi dibuka untuk umum pada tanggal 28 September 1999.

Tidak ada komentar:

 

Design by Amanda @ Blogger Buster