Senin, 22 September 2008

Makin Sehat Kala Berpuasa

Di samping fakta bahwa Ramadhan adalah bulan puasa, umat Muslim secara sadar atau tidak ternyata punya pikiran bahwa makanan di bulan ini lebih penting ketimbang bulan-bulan sebelumnya. Ramadhan juga merupakan bulan penting untuk berpikir tentang kebiasaan makan yang lebih baik.
Jika seseorang berpuasa, maka seluruh sistem pencernaannya juga mengalami masa istirahat. Tubuh mengalami masa cuti untuk mengolah lemak dan mengubahnya menjadi suatu energi. Tentu saja ini terjadi jika umat Muslim yang menjalani puasa tidak hanya tidur-tiduran sepanjang siang. Berbagai racun dalam tubuh yang terkandung dalam lemak bisa terusir.
Penghancuran toksin bisa juga dipercepat dengan melakukan beberapa latihan ringan. Misalnya saja beryoga atau olahraga pernafasan lain, bersepeda, berjalan, dan renang adalah latihan terbaik saat menjalani ibadah puasa, jika memang Anda merasa sanggup melakukannya. Namun jika Anda merasa terlalu lemah untuk melakukan olahraga, mungkin pijat atau menyeka tubuh Anda dengan handuk atau sikat secara berkala juga bisa menstimulasi sirkulasi dan membantu Anda membersihkan sistem Anda.
Saat Anda berbuka, nutrisi-nutrisi dalam tubuh Anda akan kembali tersusun menjadi lebih baik jika pola makan Anda lebih terjaga.
Terus, bagaimana cara agar makan dengan hati-hati?
Pertama, makan makanan berkualitas, makanan organik adalah kemungkinan terbaik. Mungkin Anda akan mengalami sedikit 'paksaan' untuk mengeluarkan uang lebih berbelanja di toko khusus, namun ini cukup berharga. Tubuh Anda akan berterima kasih untuk itu. Saat Anda bisa, makan makanan pembuka yang manis-manis. Ini akan membantu Anda lebih merasa santai, dan bisa membangkitkan harmoni hidup serta perasaan menyenangkan bersama orang lain. Kunyah makanan Anda dengan perlahan agar enzim pencernaan Anda yang terkandung dalam air liur bisa bersatu dengan makanan, dan makanan yang dikunyah akan lebih hancur sehingga akan lebih mudah berasimilasi dalam jalur GI (gastrointestinal). Ingat, jangan makan terlalu banyak yang akan membakar seluruh sistem pencernaan Anda, dan membuat Anda akan merasa capek dan lemas. Tidak berlebihan adalah kuncinya.
Plak dapat berakumulasi di gigi lebih cepat saat orang melakukan puasa, maka sebaiknya Anda lebih memperhatikan kesehatan gigi. Untuk hal ini Anda bisa menggunakan miswak/siwak jika ada. Siwak bisa didapat di toko-toko Muslim yang menyediakannya. Campurkan siwak dalam segelas air selama satu jam untuk mendapatkan hasil maksimal. Setelah itu Anda bisa menyikat gigi seperti biasa dengan pasta gigi. Sikat gigi kering pun bisa berguna dalam hal ini.
Beberapa orang, khususnya anak-anak yang baru saja belajar puasa, berpikir bahwa jika mereka tidak sengaja minum atau makan sedikit akan membantu mereka menghilangkan rasa lapar. Sayangnya pendapat itu sama sekali tidak benar. Jika Anda menelan makanan dalam jumlah sedikit, cairan dalam pencernaan Anda justru akan berkembang dan Anda akan merasakan lapar lebih hebat.
Namun, bagi orang yang baru belajar puasa masih direkomendasikan untuk makan saat sholat dhuhur tiba (sekitar jam 12 siang). Hal ini diperbolehkan, dan jangan sekali-kali Anda melewatkan makan kala dhuhur saat Anda memang tidak kuat. Pasalnya dalam Islam diajarkan bahwa poin orang berpuasa adalah tawakal pada ajaran agama, bukan untuk ajang pamer kuat-kuatan tidak makan dan minum.
Kita juga harus ingat bahwa kita harus berhati-hati jika makan berlebihan sebelum tidur, karena setelah itu tubuh tidak akan mendapat kesempatan untuk beristirahat dan menyusun diri sendiri. Itu juga berarti sistem pencernaan akan lebih sibuk dan memproses makanan terus-menerus.
Dalam bulan Ramadhan, cobalah untuk lebih merilekskan pikiran dan hindari stres sebisa mungkin, karena stres juga bisa menjadi pemicu terganggunya imun dan sistem pencernaan. Dan makan kala stres juga bukan suatu aturan menyehatkan untuk menyuplai nutrisi.
Salah satu alasan mengapa menjaga makanan sehat sangat penting saat berpuasa adalah untuk menjaga kesehatan agar Anda lebih merasa bugar kala menjalani semua perintah agama dan lebih khusyuk saat menjalani sholat. Dan tentunya hasil puasa yang memuaskan di bulan Ramadhan akan membuat hati kita terasa lebih fitrah kala Idul Fitri tiba.

Tidak ada komentar:

 

Design by Amanda @ Blogger Buster